Perangkat Android memang memiliki kecenderungan akan menjadi lambat
seiring berjalannya waktu dan tingkat pemakaiannya. Tidak hanya secara
fisik saja yang akan mengalami penurunan, penggunaan berkepanjangan juga
dapat menurunkan performa perangkat secara signifikan. Mungkin Anda
bertanya-tanya, apa sebabnya? Nah tips kali ini akan membahas cara
meningkatkan performa perangkat Android yang mulai melambat seiring
lamanya penggunaan.
Hapus dan nonaktifkan aplikasi yang tidak perlu
Salah satu keunggulan sistem operasi Android adalah, Anda dapat
menemukan jutaan aplikasi gratis dan tanpa Anda sadari, Aplikasi yang
terinstal di perangkat Anda sangatlah banyak. Kebayakan dari kita tidak
berfikir dahulu seberapa penting aplikasi yang akan kita instal, karena
di Play Store memang banyak sekali aplikasi yang menggoda untuk di
download, karena kebanyakan dari mereka dapat diinstal secara gratis.
Sama hal seperti saya, yang hanya sekedar penasaran dengan beberapa
aplikasi atau game yang ada di Play Store kemudian menginstalnya ke
perangkat Android, tanpa disadari aplikasi tersebut memenuhi ruang
penyimpanan perangkat kita. Hal ini tidak menjadi masalah bagi pengguna
perangkat Android yang memiliki ruang penyimpanan yang besar, namun bagi
pengguna dengan kapasitas memori pas-pasan, tentu ruang penyimpanan
internal sangatlah berharga.
Terlebih lagi, aplikasi yang tidak jelas kegunaannya terkadang
berjalan di latar belakang, hal ini tentu saja mempersempit kapasitas
RAM dan menguras daya baterai secara terus menerus karena aplikasi yang
berjalan dilatar belakang juga memerlukan kinerja CPU. Anda dapat
menggunakan manajer aplikasi yang ada di dalam pengaturan atau tekan
icon aplikasi yang ada di home screen atau app drawer beberapa detik,
setelah itu anda bisa menariknya ke pilihan uninstall.
Bersihkan cache data
Apakah sebelumnya Anda belum mengetahui apa itu cache? Sebenarnya
fungsi cache baik bagi perangkat kita, karena fungsinya dapat
mempercepat kinerja perangkat. Dengan menyimpan data secara lokal maka
sistem dapat mengurangi waktu loading dan mengurangi kebutuhan mengambil
bit yang sama dari internet setiap kali Anda mengakses situs web atau
aplikasi.
Nah, masalahnya banyaknya cache dapat menumpuk dan memenuhi ruang
penyimpanan internal perangkat Anda. Cobalah menghapus cahce tersebut
beberapa saat agar cache tidak menumpuk di penyimpanan internal yang
dapat mengurangi performa perangkat Android Anda. Cara membersihkannya
cukup mudah, banyak aplikasi pembersih tembolok yang tersedia secara
gratis di Play Store, salah satunya adalah Clean Master.
Bersihkan ruang penyimpanan internal
Mengisi memori internal dengan banyak musik, foto, maupun video juga
dapat menurunkan performa perangkat Android Anda. Jadi, bijaklah dalam
menggunakan memori internal, jagalah memori Anda serapi mungkin. Seleksi
file apa saja yang Anda butuhkan dan yang Anda harus simpan di
perangkat Anda dan jangan simpan terlalu banyak file kedalam perangkat
Anda jika file tersebut tidak memiliki alasan yang cukup kuat untuk di
simpan di perankat Android.
Singkirkan Widget dari home screen
Widget memanglah sangat menarik, tak hanya interaktif, fungsi widget
juga dapat mempercantik home screen perangkat Android kita. Namun widget
juga dapat menjadi penguras daya baterai dan memori, serta juga dapat
memperlambat perangkat Anda karena widget juga memerlukan ruang di
memori RAM dan kinerja dari CPU. Namun bukan berati kita harus
menyingkirkan semua widget, gunakan widget sesuai kebutuhan utama Anda,
semisal widget cuaca dan kalender yang Anda butuhkan untuk mendapatkan
info secara praktis.
Buang Live Wallpaper
Ini merupakan fitur yang keren untuk perangkat Android, dengan
menghadirkan wallpaper yang atraktif, live wallpaper juga dapat
mempercantik tampilan perangkat Android Anda. Namun perlu digaris
bawahi, penggunaan live wallpaper memakan kinerja CPU dan RAM yang cukup
tinggi, ini juga dapat berpengaruh terhadap daya tahan baterai yang
semakin cepat terkuras. Bukan masalah yang besar bagi smartphone
berspesifikasi tinggi, namun sangat menjadi penguras daya ketika Anda
menggunakan live wallpaper pada perangkat menengah ke bawah. Cobalah
untuk memilih Wallpaper biasa dengan warna yang tidak begitu cerah namun
tetap memiliki daya tarik.
Usahakan perangkat Anda mendapat software yang terbaru
Seringkah Anda mengabaikan pembaruan software sehingga notifikasi
sering muncul di status bar Anda? Pembaruan software tidak selalu melulu
membawa fitur baru, kebanyakan dari pembaruan OTA adalah memperbaiki
bug dan menningkatkan kinerja perangkat Android. Jadi, pastikan
perangkat Anda selalu mendapatkan software yang terbaru.
Mengembalikan ke pengaturan pabrik (factory data reset)
Jika tips-tips diatas tidak memberikan peningkatan performa terhadap
perangkat Anda, pilihan terakhir untuk mendapatkan kembali performa
seperti pertama kali Anda menggunakan perangkat Android adalah dengan
cara mengembalikan pengaturan pabrik atau factory data reset. Namun
perlu diingat, bahwa melakukan reset pada perangkat Android akan
menghapus seluruh data pada perangkat, termasuk aplikasi, kontak, dan
lain-lain. Jadi, pertimbangkan kembali jika Anda ingin melakukan factory
data reset.
Demikianlah beberapa tips mengembalikan performa perangat Android
agar mendapat performa seperti ketika pertama kali menggunakannya.
Sejatinya, tingkat performa suatu perangkat bersumber dari beberapa
faktor, salah satunya gaya penggunaan data aplikasi yang berlebihan,
selain itu faktor spesifikasi dari perangkat Android juga memberikan
kontribusi yang tinggi bagi performanya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar Blogger 0 Facebook
Posting Komentar